motorbandung

Forum WP ID

Rabu, 29 Februari 2012

tips dan trik untuk rencana menikah di usia muda, belia


Tidak ada yang melarang pernikahan di usia muda baik dari sisi hukum negara maupun hukum agama. Selama sudah memasuki usia puber, di mana sistem reproduksi sudah menunjukkan kematangan, seperti laki-laki sudah mimpi basah dan perempuan sudah menstruasi. Yang penting yang laki-laki sudah bisa berpikir dewasa, bertanggung jawab, bisa memberi nafkah lahir dan batin kepada isteri serta kelurganya.
Adat kebiasaan modern di Indonesia memang cukup memprihatinkan, karena dibentuk suatu budaya di mana anak-anak remaja sulit untuk mandiri karena masih masuk usia sekolah atau kuliah dengan materi pendidikan yang menyulitkan mereka bisa mandiri setelah lulus. Pernikahan dini di usia muda belia dijadikan tabu dan mempersalahkan orang yang melakukannya. Banyak pihak yang mempromosikan keburukan-keburukan pernikahan di usia muda. Padahal itu semua kembali ke masing-masing pelakunya. Tidak bisa dipukul rata dan melarang semua pelaku nikah saat masih muda.
Ada begitu banyak kebaikan atau manfaat yang bisa didapat dari pernikahan dini seperti menghindarkan generasi muda dari perzinahan, memberangus budaya pacaran, mempercepat pendewasaan dan pemandirian generasi muda, memacu percepatan pertumbuhan ekonomi dari wirausahawan muda, seseorang bisa menimang cicit di usia 60 atau 70 tahun, dan lain sebagainya. Yang penting seorang laki-laki atau pria mudah yang ingin menikah harus sudah siap mandiri dan tanggung jawab kepada keluarga. Jika tidak dipenuhi, yang dikhawatirkan pemerintah dan masyarakat akan terjadi. Ini merupakan peran penting orangtua dan pemerintah untuk mempersiapkan generasi muda untuk siap berumahtangga.
Bagaimana cara laki-laki yang masih muda bisa menikah saat masih muda :
1. Harus mampu memiliki penghasilan yang memadai untuk mencukupi kebutuhan sebuah keluarga.
2. Harus menunjukkan kedewasaaan pola pikir. Harus rajin bergaul dengan orang yang lebih tua yang mandiri untuk mendapatkannya.
3. Mampu menunjukkan masih mempunyai masa depan yang baik, misalnya dengan prestasi yang baik di sekolah atau di kampus.
4. Bisa membuat calon isterinya cinta kepadanya dan keduanya saling mencintai satu sama lain.
5. Menunjukkan sikap dan perilaku yang baik serta beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
6. Berani untuk mengemukakan keinginannya untuk menikah kepada orangtua dan calon mertua serta mampu meyakinkan semua pihak. Harus menyatakan telah siap menikah lahir dan batin dalam waktu dekat.
7. Berjanji untuk setia walau hidup dalam suka maupun duka dengan komitmen tingkat tinggi.
8. Memiliki pengetahuan yang cukup tentang kehidupan berumahtangga, kehidupan bertetangga, kehidupan bernegara, dan lain sebagainya. Minimal punya kemauan untuk belajar.
9. Mampu meninggalkan kebiasaan buruk di masa lalu demi kebaikan bersama.
10. Keputusan menikah bukan didasari oleh nafsu dan rasa takut kehilangan, namun memang karena ingin lebih dewasa dan ingin terhindar dari berbagai keburukan yang bisa didapatkan jika tidak segera menikah.
Bagaimana laki-laki dewasa menikahi perempuan yang masih berusia muda :
1. Sama dengan 10 poin di atas.
2. Bisa menunjukkan bahwa dirinya bisa menjadi panutan, pemandu dan pelindung yang baik. Alias dewasa luar maupun dalam.
3. Mapan dalam berbagai hal terutama ekonomi serta siap menanggung beban segala biaya pernikahan.
4. Mampu memberikan kebahagiaan dan kebanggaan kepada calon isteri dan orangtuanya dalam tempo yang singkat.
5. Sudah menunjukan kematangan dalam berinteraksi, bersosialisasi, bekerja, dan lain-lain.
6. Bisa memberikan alasan yang tepat mengapa memilih perempuan untuk dijadikan istri yang usianya masih muda.
7. Mampu mencari jodoh yang walaupun muda belia dalam segi umur (abg), namun bisa mengimbangi dirinya dalam banyak hal, serta tidak menunjukkan sifat kanak-kanak.
Bagaimanapun juga hubungan ikatan pernikahan / perkawinan tidak boleh didasari oleh suatu paksaan, baik untuk salah satu maupun kedua mempelai. Semua rukun syarat nikah pun harus terpenuhi dengan baik dan benar, karena itu merupakan kunci utama dari kelanggengan rumah tangga serta kebahagiaan dunia dan akhirat. Semua tinggal bagaimana kita meyikapinya. Jika belum siap, jangan memaksakan diri serta tidak berbuat maksiat. Jika sudah siap, maka jangan ditunda-tunda agar tidak terjadi hal-hal buruk yang berujung kepada penyesalan.tip

organisasi.org, org, organisasi, situs organisasi, org bisnis, situs org

Selamat datang di situs web organisasi.org. Situs ini bertujuan untuk menjadi tempat berkumpul dan berbagi para netter Indonesia. Di situs ini terdapat aneka ragam artikel berbagai tema yang dapat anda baca serta terdapat juga forum komunitas bagi anda yang ingin berinteraksi dengan sesama anggota situs ini. Diharapkan situs organisasi.org ini mampu menjadi wadah menuangkan kreatifitas yang bersifat positif untuk memajukan internet Indonesia serta mencerdaskan kehidupan bangsa. Kami menerima sumbangan tulisan orisinil anda agar bermanfaat bagi kita semua.

pengertian apa itu pemimpin dan kepemimpinan juga definisinya


 Definisi Pemimpin.
Definisi pemimpin menurut para ahli dan dalam beberapa kamus modern diantaranya :

1. Ahmad Rusli dalam kertas kerjanya Pemimpin Dalam Kepimpinan Pendidikan (1999)
Menyatakan pemimpin adalah individu manusia yang diamanahkan memimpin subordinat (pengikutnya) ke arah mencapai matlamat yang ditetapkan.

2. Miftha Thoha dalam bukunya Prilaku Organisasi (1983 : 255)
Pemimpin adalah seseorang yang memiliki kemampuan memimpin, artinya memiliki kemampuan untuk mempengaruhi orang lain atau kelompok tanpa mengindahkan bentuk alasannya.

3. Kartini Kartono (1994 . 33)
Pemimpin adalah seorang pribadi yang memiliki kecakapan dan kelebihan khususnya kecakapan dan kclebihan disatu bidang, sehingga dia mampu mempengaruhi orang-orang lain untuk bersama-sama melakukan aktivitas-aktivitas tertentu, demi pencapaian satu atau beberapa tujuan.

4. C. N. Cooley (1902)
Pemimpin itu selalu merupakan titik pusat dari suatu kecenderungan, dan pada kesempatan lain, semua gerakan sosial kalau diamati secara cermat akan akan ditemukan kecenderungan yang memiliki titik pusat.

5. Henry Pratt Faiechild dalam Kartini Kartono (1994 : 33)
Pemimpin dalam pengertian ialah seorang yang dengan jalan memprakarsai tingkah laku sosial dengan mengatur, mengarahkan, mengorganisir atau mengontrol usaha/upaya orang lain atau melalui prestise, kekuasaan dan posisi. Dalam pengertian yang terbatas, pemimpin ialah seorang yang membimbing, memimpin dengan bantuan kualitas-kualitas persuasifnya dan akseptansi/ penerimaan secara sukarela oleh para pengikutnya.

6. Sam Walton
Pemimpin besar akan berusaha menanamkan rasa percaya diri pada para pendukung. Jika orang memiliki percaya diri tinggi, maka kita akan terkejut pada hasil luar biasa yang akan mereka raih.

7. Ahmad Rusli dalam kertas kerjanya Pemimpin Dalam Kepimpinan Pendidikan (1999)
Pemimpin adalah individu manusia yang diamanahkan memimpin subordinat (pengikutnya) ke arah mencapai matlamat yang ditetapkan.

8. Rosalynn Carter
“Seorang pemimpin biasa membawa orang lain ke tempat yang ingin mereka tuju”. Seorang pemimpin yang luar biasa membawa para pendukung ke tempat yang mungkin tidak ingin mereka tuju, tetapi yang harus mereka tuju.

9. John Gage Allee
Leader…a guide;a conductor; a commander” (pemimpin itu ialah pemandu, penunjuk, penuntun; komandan).

10. Jim Collin
Mendefinisikan pemimpin memiliki beberapa tingkatan, terendah adalah pemimipin yang andal, kemudian pemimpin yang menjadi bagian dalam tim, lalu pemimpin yang memiliki visi, tingkat yang paling tinggi adalah pemimpin yang bekerja bukan berdasarkan ego pribadi, tetapi untuk kebaikan organisasi dan bawahannya.

11. Modern Dictionary Of Sociology (1996)Pemimpin (leader) adalah seseorang yang menempati peranan sentral atau posisi dominan dan pengaruh dalam kelompok (a person who occupies a central role or position of dominance and influence in a group).

12. C.N. Cooley dalam “ The Man Nature and the Social Order’
Pemimpin itu selalu merupakan titik pusat dari suatu kecenderungan, dan sebaliknya, semua gerakan sosial, kalau diamat-amati secara cermat, akan ditemukan didalamnya kecenderungan-kecenderungan yang mempunyai titik pusat.

13. I. Redl dalam “Group Emotion and Leadership”.
Pemimpin adalah seorang yang menjadi titik pusat yang mengintegrasikan kelompok.

14. J.I. Brown dalam “ Psychology and the Social Order”.
Pemimpin tidak dapat dipisahkan dengan kelompok, tetapi dapat dipandang sebagai suatu posisi yang memiliki potensi yang tinggi dibidangnya.

15. Kenry Pratt Fairchild dalam “Dictionary of Sociologi and Related Sciences”.
Pemimpin dapat dibedakan dalam 2 arti :
- Pemimpin arti luas, seorang yang memimpin dengan cara mengambil inisiatif tingkah laku masyarakat secara mengarahkan, mengorganisir atau mengawasi usaha-usaha orang lain baik atas dasar prestasi, kekuasaan atau kedudukan.
- Pemimpin arti sempit, seseorang yang memimpin dengan alat-alat yang menyakinkan, sehingga para pengikut menerimanya secara suka rela.

16. Dr. Phil. Astrid S. Susanto
Pemimpin adalah orang yang dianggap mempunyai pengaruh terhadap sekelompok orang banyak.

17. Ensiklopedia Administrasi (disusun oleh staf Dosen Balai Pembinaan Administrasi Universitas Gadjah Mada)
Pemimpin (Leader) adalah orang yang melakukan kegiatan atau proses mempengaruhi orang lain dalam suatu situasi tertentu, melalui proses komunikasi, yang diarahkan guna mencapai tujuan/tujuan-tujuan tertentu.

Kita dapat saja berbeda dari beberapa pandangan di atas dalam memaknai konsep pemimpin, namun yang dapat penulis simpulkan bahwa dari rumusan diatas secara umum, pemimpin adalah seseorang yang mempunyai kemampuan untuk mempengaruhi individu dan/atau sekelompok orang lain untuk bekerja sama mencapai tujuan yang telah ditentukan.
 
Definisi kepemimpinan. 
Berikut ini pendapat para ahli tentang kepemimpinan
1. George R. Terry (kutipan Sutarto, 1998:17)
Kepemimpinan adlah hubungan yang ada pada diri pada seseorang atau pemimpin, mempengaruhi orang lai untuk bekerja secara sadar dalam hubungan tugas untuk mencapai tujuan yang dinginkan.
2. Ordway  Tead (1929)
Kepemimpinan sebagai perpaduan perangai yang memungkinkan seseorang mampu mendorong pihak lain menyelesaikan tugasnya.

3. Rauch & Behling (1984)
Kepemimpinan adalah proses mempengaruhi aktifitas-aktifitas sebuah kelompok yang diorganisasi ke arah pencapaian tujuan.

4. Katz & Kahn (1978)
Kepemimpinan adalah peningkatan pengaruh sedikit demi sedikit pada, dan berada diatas kepatuhan mekanis terhadap pengarahan-pengarahan rutin organisasi.

5. Hemhill & Coon (1995)
Kepemimpinan adalah perilaku dari seorang individu yang memimpin aktifitas-aktifitas suatu kelompok kesuatu tujuan yang ingin dicapai bersama (shared goal).

6. William G.Scott (1962)
Kepemimpinan adalah sebagai proses mempengaruhi kegiatan yang diorganisir dalam kelompok di dalam usahanya mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan.

7. Stephen J.Carrol & Henry L.Tosj (1977)
Kepemimpinan adalah proses mempengaruhi orang-orang lain untuk melakukan apa yang kamu inginkan dari mereka untuk mengerjakannya.

8. Dr. Thomas Gordon “ Group Centered Leadership”. A way of releasing creative power of groups.
Kepemimpinan dapat dikonsepsualisasikan sebagai suatu interaksi antara seseorang dengan suatu kelompok, tepatnya antara seorang dengan anggota-anggota kelompok setiap peserta didalam interaksi memainkan peranan dan dengan cara-cara tertentu peranan itu harus dipilah-pilahkan dari suatu dengan yang lain. Dasar pemilihan merupakan soal pengaruh, pemimpin mempengaruhi dan orang lain dipengaruhi.

9. Tannenbaum, Weschler,& Massarik (1961)
Kepemimpinan adalah pengaruh antar pribadi, yang dijalankan dalam situasi tertentu, serta diarahkan melalui proses komunikasi, kearah pencapaian satu atau beberapa tujuan tertentu.

10. P. Pigors (1935)
Kepemimpinan adalah suatu proses saling mendorong melalui keberhasilan interaksi dari perbedaan perbedaan individu, mengontrol daya manusia dalam mengejar tujuan bersama.

11. Kartini Kartono (1994 : 48)
Kepemimpinan itu sifatnya spesifik, khas, diperlukan bagi satu situasi khusus. Sebab dalam suatu kelompok yang melakukan aktivitas¬aktivitas tertentu, dan mempunyai suatu tujuan serta peralatan¬peralatan yang khusus. Pemimpin kelompok dengan ciri-ciri karakteristik itu merupakan fungsi dari situasi khusus.

12. G. U. Cleeton dan C.W Mason (1934)
Kepemimpinan menunjukan kemampuan mempengaruhi orang-orang dan mencapai hasil melalui himbauan emosional dan ini lebih baik dibandingkan dengan penggunaan kekuasaan.

13. Locke & Associates (1997)
Kepemimpinan dapat didefinisikan sebagai proses membujuk (inducing) orang-orang lain untuk mengambil langkah menuju sasaran bersama .

14. John W. Gardner (1990) 
Kepimpinan sebagai proses Pemujukan di mana individu-individu meransang kumpulannya meneruskan objektif yang ditetapkan oleh pemimpin dan dikongsi bersama oleh pemimpin dan pengikutnya.

15. Theo Haiman & William G.Scott (1974)
Kepemimpinan adalah proses orang-orang diarahkan ,dipimpin, dan dipengaruhi dalam pemilihan dan pencapaian tujuan.

16. Duben (1954)
Kepemimpinan adalah aktifitas para pemegang kekuasaan dan membuat keputusan.

17. F.A.Nigro(1965)
Inti kepemimpinan adalah mempengaruhi kegiatan orang-orang lain.

18. Reed (1976)
Kepimpinan adalah cara mempengaruhi tingkah laku manusia supaya perjuangan itu dapat dilaksanakan mengikut kehendak pemimpin.

19. G.L.Feman & E.K.aylor (1950)
Kepemimpinan adalah kemampuan untuk menciptakan kegiatan kelompok mencapai tujuan organisasi dengan efektifitas maksimum dan kerjasama dari tiap-tiap individu.

20. James M. Black (1961)
Kepemimpinan adalah kemampuan yang sanggup meyakinkan orang lain supaya bekerjasama dibawah pimpinannya sebagai suatu tim untuk mencapai tujuan tertentu.

21. Harold Koontz (1989) 
Pengaruh, seni,atau proses mempengaruhi orang-orang sehingga mereka akan berusaha mencapai tujuan kelompok dengan kemauan dan antusiasme.

22. R.K. Merton “ The Social Nature of Leadership”, American Journal of Nuns, 1969.
Kepemimpinan sebagai suatu hubungan antar pribadi dalam mana pihak lain mengadakan penyesuaian karena mereka berkeinginan untuk itu, bukannya karena mereka harus berbuat demikian.

23. P. Pigors “Ledearship and Domination”
Kepemimpinan adalah suatu proses saling mendorong yang mengontrol daya manusia dalam mengejar tujuan bersama, melalui interaksi yang berhasil dari perbedaan-perbedaan individual.

24. Keth Davis “Human Relations at Work”
Kepemimpinan sebagai faktor manusiawi yang mengikat suatu kelompok menjadi satu dengan memotivasinya kearah tujuan-tujuan.

25. Ordway Tead “ The Technigue of Creative Leadershif in Human Nature and Management”.
Kepemimpinan sebagai kombinasi perangai-perangai yang memungkinkan seseorang mampu mendorong orang-orang lain untuk menyelesaikan tugas-tugas tertentu.

26. E.S. Bogardus “Leader and Leadership”.
Kepemimpinan sebagai kepribadian yang beraksi dalam kondisi-kondisi kelompok.
Tidak saja kepemimpinan itu suatu kepribadian dan suatu gejala kelompok; ia juga merupakan suatu proses sosial yang melibatkan sejumlah orang dalam kontak mental dalam mana seseorang mendominasi orang-orang lain.

27. F.I. Munson “ The Management of Man”.
Kepemimpinan sebagai kemampuan/kesanggupan untuk menangani atau menggarap orang-orang sedemikian rupa untuk mencapai hasil yang sebesar-besarnya dengan sekecilnya mungkin pergesekan dan sebesar-besarnya (sebesar mungkin) kerja sama.

28. C.M. Bundel “Is Leadership losing its importance ?”
Kepemimpinan seorang seni mendorong/mempengaruhi orang-orang lain untuk mengerjakan apa yang dikehendaki seseorang pemimpin untuk dikerjakannya.

29. W.G. Bennis “Leadership Theory and Administration Behavior”
Kepemimpinan sebagai proses dengan mana pemimpin mendorong, mempengaruhi bawahan untuk berprilaku seperti yang dikehendaki.

30. J.B. NASH “Leadership”
Kepemimpinan mencakup kegiatan mempengaruhi perubahan dalam perbuatan orang-orang.

31. Ordway Tead “ The Art of Leadership”
Kepemimpinan sebagai kegiatan mempengaruhi orang-orang untuk bekerja sama dalam rangka mencapai tujuan yang dikehendaki.

32. H.H. Jennings “Leadership – a dynamic redefinition”, Journal Education School, 1944.
Kepemimpinan muncul sebagai suatu hasil interaksi yang melibatkan prilaku yang memuat seseorang terangkat keperanan sebagai pemimpin oleh individu-individu lain.

33. J.K. HemphillDalam “ The Leader and his Group”.
Kepemimpinan adalah perilaku seorang individu sementara ia terlibat dalam pengerahan kegiatan-kegiatan kelompok.

Dalam “ A Propossed Theory of leadership in small groups; Technical report”.
Memimpin berarti terlibat dalam suatu tindakan memulai pembentukan struktur dalam interaksi sebagai bagian dari proses pemecahan masalah-masalah bersama.

34. R. C. Davis “ The Fundamentals of Top Management”
Kepemimpinan sebagai kekuatan dinamika yang pokok yang mendorong memotivasi, dan mengkoordinasikan organisasi dalam pencapaian tujuan-tujuannya.

35. C. Schenk “Leadership” : Infantry Journal. 1928.
Kepemimpinan adalah manajemen mengenal manusia dengan jalan persuasi dan inspirasi dan bukannya dengan pengarahan atau semacamnya, atau ancaman, paksaan yang terselubung.

36. C.V. Cleeton & C.W. Mason “Executive Ability its Discovery and Development"
Kepemimpinan menunjukkan kemampuan mempengaruhi orang-orang dalam mencapai hasil-hasil melalui himbauan emosional dan bukannya melalui penggunaan kekerasan/wewenang.

37. N. Copeland “Psychology and the Soldier”
Kepemimpinan adalah seni perlakuan terhadap manusia. Ini adalah seni mempengaruhi sejumlah orang dengan persuasi atau dengan teladan untuk mengikuti serangkaian tindakan.

38. H. Kootz & O’ Donnel “ Principles of Management”
Kepemimpinan adalah kegiatan mempersuasi orang-orang untuk bekerjasama dalam pencapaian suatu tujuan bersama.

39. C. K. Warriner “ Leadership in the small Group”, American Journal Soc, 1955
Kepemimpinan sebagai suatu bentuk hubungan diantara orang-orang, dimana mengharuskan seseorang atau lebih bertindak sesuai dengan permintaan pihak lain.

40. H. Gerth & C.W. Mills “Character and Social Structure”
Kepemimpinan dalam arti luas adalah suatu hubungan antara pemimpin dan yang dipimpin dalam mana pemimpin lebih banyak mempengaruhi dari pada dipengaruhi; disebabkan karena pemimpin menghendaki yang dipimpin berbuat seperti dia dan tidak berbuat lain yang dimaui sendiri.

41. R. M. Bellows “Creative Leadership”
Kepemimpinan sebagai proses pengaturan suatu situasi sedemikian rupa, sehingga anggota-anggota kelompok termasuk si pemimpin, dapat mencapai tujuan bersama dengan hasil maksimum dan dengan waktu dan kerja minimum.

42. Ralp M. Stogdill (1950)
Is the process of influencing group activities toward goal setting and goal achievement (proses mempengaruhi kegiatan kelompok, menuju kearah penentuan tujuan dan mencapai tujuan).

Dalam “Individual Behavior and Group Achievement”
Kepemimpinan adalah permulaan pembentukan struktur dan memeliharanya dalam harapan dan interaksi.

Dalam “A Handbook of Leadership” yang dikutip oleh Prof. Drs. S. Pamuji, MPA,
a. Leadership As A Focus Of Group Process
(Kepemimpinan sebagai titik pusat proses kelompok)
b. Leadership As Personality And Its Effects
(Kepemimpinan sebagai kepribadian seseorang yang memiliki sejumlah perangai (Traits) dan watak (Character) yang memadai dari suatu kepribadian)
c. Leadership As The Art Of Inducing Comliance
(Kepemimpinan sebagai seni untuk menciptakan kesesuaian paham, kesepakatan)
d. Leadership As The Exercise Of Its Influence
(Kepemimpinan sebagai pelaksanaan pengaruh)
e. Leadership As Act Or Behavior
(Kepemimpinan sebagai tindakan atau prilaku)
f. Leadership As A From Of Persuasion
(Kepemimpinan adalah bentuk persuasi)
g. Leadership As A Power Relation
(Kepemimpinan sebagai suatu hubungan kekuasaan/kekuatan)
h. Leadership Is An Instrumental Of Goal Achievement
(Kepemimpinan adalah sarana pencapaian tujuan)
i. Leadership As An Effect Of Interaction
(Kepemimpinan adalah suatu hasil dari interaksi)
j. Leadership As A Deferentiated Role
(Kepemimpinan adalah peranan yang dipilahkan)
k. Leadership As The Initiation Of Structur
(Kepemimpinan sebagai awal dari pada struktur)

Tips sukses hidup berbisnis manajemen


MENURUT RUBEN (1992) MEDIA MERUPAKAN ALAT-ALAT TEKNOLOGI YANG MENINGKATKAN KEMAMPUAN ALAMIAH MANUSIA UNTUK MENCIPTAKAN, MENTRANSMISIKAN, MENERIMA DAN MEMPROSES PESAN-PESAN KOMUNIKASI BAIK SECARA VISUAL, TERDENGAR, TERCIUM, TERSENTUH ATAU TERASA. 

DEWASA INI, MANUSIA HAMPIR TIDAK DAPAT LEPAS DAI MEDIA KOMUNIKASI. DUKUNGAN INFRASTRUKTUR DI SETIAP DAERAH MEMFASILITASI KOMUNIKASI MELLAUI ALAT-ALAT ELEKTRONIK. MEDIA KOMUNIKASI MERUPAKAN JANTUNGNYA KOMUNIKASI MASSA. TIDAK ADA YANG DAPAT MENGHUBUNGKAN ATAU MENJALANKAN KOMUNIKASI MASSA TANPA BANTUAN MEDIA KOMUNIKASI.

EVOLUSI
Dua puluh ribu tahun sebelum masehi, manusia pertama mengukir simbol-simbol pada dinding gua menggunakan batang kayu, dan batu, membunyikan genderang, menyalakan api, membuat asap untuk memberikan isyarat pada orang lain. Sampai 1000 tahun sebelum masehi muncul hieroglifikdan gambar pictografis menjadi awal terbentuknya sistem penulisan. Hasil karya tertua yang dicetak adalah sutra oleh kora sekitar 750 AD. Persia dan Romawi telah memiliki sistem pos yang dikirim oleh kurir. Lalu hadir mesin pencetak dengan mesin tik tahun 1500. Kemudian berkembang telegraf nirkabel oleh Markoni  (1895)yaitu radio dengan kabel. Tahun 1950-an muncullah televisi lalu alat-alat elektronik lainnya seperti transistor mini, bioskop, mesin fotocopy, hingga lahir masa hibrida pada tahun 1990-an.

KLASIFIKASI
Berdasarkan teknologi yang digunakan, Schramm (1964) membedakan media komunikasi menjadi 4 generasi berikut :
1.  Media generasi pertama : Meliputi peta, tulisan-tulisan, gambar-gambar,  dan media lain yang tidak dihubungkan dnegan arus listrik.
2. Media generasi kedua : Media yang muncul setelah ditemukannya mesin pencetak oleh Johann Guttenberg.
3. Media generasi ketiga : Media yang dikenal setelah ditemukan teknologi audio visual seperti film, radio dan televisi.
4. Media generasi keempat : Proses komunikasinya bergantung pada komunikasi antar manusia dengan komputer.
                Berdasarkan kemampuan media dalam memperluas kemampuan atau kapasitas pihak-pihak yang terlibat dalam komunikasi, Ruben (1992) membagi dalam 4 kategori yaitu :
  1. Media intrapersonal yaitu alat-alt yang digunakan untuk memperluas kemampuan komunikasi intrapersonal.
  2. Media antarpribadi yaitu alat-alat yang digunakan untuk memperluas kemmapuan komunikasi antarpribadi
  3. Media kelompok atau organisasi yaitu alat-alat yang digunakan untuk meningkatkan kemampuan komunikasi dalam organisasi
  4. Media massa yaitu teknologi yang mampu memperbanyak, menggandakan atau menguatkan pesan-pesan untuk didistribusikan ke khalayak.
KARAKTERISTIK KOMUNIKASI
Ruben (1992) mengemukakan empat karakteristik media komunikasi khususnya dilihat dari derajat sinkrontas , interaktivitas, presensi sosial dan sifatnya. Empat karakteristik tersebut juga menandai perbedaaan antara komunikasi antar pribadi dan komunikasi massa.

FUNGSI MEDIA KOMUNIKASI
Menurut Ruben (1992), peranan media memperluas komunikasi manusia karena kemampuannya dalam meningkatkan produksi dan distribusi pesan serta penerimaan, penyimpanan, dan pemanggilan kembali informasi.
  1. Produksi dan distribusi
Produksi melibatkan pembuatan pesan-pesan menggunakan media komunikasi. Sedangkan distribusi meliputi transmisi yaitu memindahkan pesan-pesan, reproduksi dan penguatan amplikasi yakni menggandakan pesan-pesan dan mempertunjukkan pesan –pesan secara fisik begitu sampai di tujuan.
Kategori media dalam memproduksi dan mendistribusi pesan berdasar pada indera sasaran yaiu media terdenagr, media sentuhan, media visual dan media audio visual.
  1. Penerimaan, penyimpanan dan pemanggilan
Media yang membantu dalam proses produksi dan distribusi pesan ikut berperan pula dalam peneriamaan pesan. Contohnya alat bantu dengar, stetoskop sebagai media penerimaan terdengar. Kacamata, cermin, lensa kontak dapat dikategorikan dalam media penerimaan visual, dokumen tertulis, komputer, catatan harian, kalender pertemuan termasuk media peyimpanan dan pemanggilan. Serta banyak alat-alat lain yang dapat digolongkan dalam media komunikasi.
Dampak media dalam kehidupan sehari-hari
  1. Terjadi peningkatanjumlah pesan dan media. Fenomena yang terjadi justru timbul masalahinformation overload   yakni situasi dimana ketersediaan jumlah pesan jauh lebih banyak dibanding penggunaannya secara efektif
  2. Peningkatan kapasitas penyimpanan dan pemnaggilan kembali informasi
Khususnya kompuetr dan peralatan elektronik lain mempunyai kemampuan untuk menyeleksi, mengorganisir, dan memanggil kembalisuatu informasi secara efisien.
  1. Mensubtitusi komunikasi untuk transportasi
Dengan teknologi media hibrida, pergerakan pesan-pesan melintasi waktu dan ruang menjadi lebih efektif, efisien serta lebih ekonomisketimbang menggerakkan orang.
  1. Membaurnya konsep-konsep di kantor atau di rumah
Dengan adanya e-commerce, pekerjaan tidak lagi berorientasi pada tempat tapi justru berorientassi pada aktivitas.

PERAN MEDIA KOMUNIKASI TRADISIONAL
Definisi media tradisional yaitu bentuk-bentuk komunikasi verbal, gerakan, lisan, dan visual yang dikenal rakyat, diterima oleh mereka dan diperdengarkan atau dipertunjukan adengan maksud menghibur, memberi tahu, menjelaskan, mengajar ataupun mendidik. Menurut Ranganath, sebenarnya media tradisional memiliki potensi yang besar untuk melakukan komunikasi persuasif, tatap muka dan umpan balik yang bersifat segera, serta dapat dipercaya sebagai pembawa pesan-pesan modern. Namun, penggunaannya dalam proses komunikasi kini menurun.

KETERBATASAN DAN KEUNGGULAN KOMUNIKASI BERMEDIA
Komunikasi bermedai adalah komunikasi yang berlangsung ketika dimediasi oleh media yang berupa alat-alat antar sumebr-sember pesan dan penerima-penerima pesan. Komunikasi bermedia ini memperluas kapasitas dasar komunikasi manusia dalam artian positif. Tapi, ibarat unag logam, komunikasi bermedia memiliki sisi negatif karean membatasi pengalaman manusia. Setidaknya ada 4 hal yang membatasi komunikasi ini yaitu ;
  1. Moda-moda komunikasi yang terbatas. Keterbatasan komunikasi bermedia adalah tereduksinya potensi moda-moda visual, terdengar, tersentuh, tercium atau entusiasme. Dengan adanya media, moda yang tersedia hanyalah audio dan visual.
  2. Menurunkan kontrol. Dari perspekif sumber, komunikasi bermedia lebih mampu mengontrol daripada komunikasi tatap muka yang tidak memiliki kesempatan untuk pengulangan kembali, penulisan kembali, editing, alih suara.
  3. Anonim dan depersoanlisasi
  4. Menurunkan tanggung jawab dan akuntabilitas
KOMUNIKASI MASSA
Komunikasi massa adalah suatu proses komunikasi yang tergolong dimediasi oelh medai massa dimana produk-produk informasi diciptakan dan didistribusikan oleh suatu organisasi komunikasi massa untuk dikonsumsi khalayak. Menurut Wright, khalayak yang dituju itu bersifat luas, heterogen dan anonim. Luas mencakup wilayah geografis dan sejumlah besar populasi. Heterogen dalam hal karakteristik sosial, serta anonim berarti bahwa anggota tidak dikenal oleh komunikatornya.

FUNGSI-FUNGSI KOMUNIKASI MASSA
Wright mengembangkan pendapat Laswell dalam menentukan fungsi-fungsi komunikasi massa, yaitu :
  1. Fungsi pengawasan : bisa memperingatkan akan bahaya-bahaya yang terjadi.
  2. Korelasi : menghubungkan peristiwa-peristiwa yang terpisah ke dalam suatu pola umum yang dapat menandai suatu perubahan kompleks dalam masyarakat
  3. Transmisi budaya : mensosialisasikan individu-individu untuk berpartisipasi dalam masyarakat. Transmisi  budaya berfokus pada komunikasi pengetahuan, nilai-nilai dan norma-norma sosial dari generasi ke generasi.
  4. Hiburan
Selain itu, Ruben mengusulkan 2 fungsi komunikasi massa yaitu:
  1. Kontak sosial dan perasaan masyarakat
Berperan sebagai pengganti bagi kontak antar orang, yang membantu individu-individu terhindar dari isolasi dan kesepian.
  1. Penentraman hai dan konfirmasi
MODEL – MODEL KOMUNIKASI MASSA
Ruben (1992) menyajikan pendapat Ruben tentang model komunikasi massa yang melibatkan tiga komponen.
Production        Information      Consumption
  1. Model jarum suntik (Hypodermic needle model) (Katz 1963) : intinya model datu tahap dimana medaia massa membawa pesan kepada khalayak dan menimbulkan pengaruh langsung, segera dan sangat kuat pada khalayak. Model ini menggambarkan media massa sebagai jarum suntik raksasa yang menyuntik kahlayak yang pasif.
  2. Model dua tahap : Tahap pertama sumber informasi ke pemuka pendapat (semata-mata hanya sebagai pengalih informasi), tahap kedua dari pemuka pendapat ke pengikutnya yang merupakan penyebarluasan pengaruh.
  3. model komunikasi satu tahap (Troldahl 1967) : perbaikan dari model jarum suntikyang mengakui bahwa tidak semua medai massa berpengaruh kuat, adanya aspek penyaringan, persepsi dan retensi, adanya perbedaan pengaruh bagi beragamnyakhaayak sertamemungkinkan pengaruh langsung dari komunikasi massa tanpa perantara pemuka pendapat.
  4. Model komunikasi banyak tahap : Menginkorporasikan semua model komunikasi. Banyaknya tahap dalam proses ini tergantung kepada tujuan sumber informasi, ketersediaan media massa, jumlah khalayak yang terdedah, sifat kepentingan pesan.

tips dan trik berjualan dan berdagang


Jual beli tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia karena dari sanalah manusia dapat mencukupi berbagai kebutuhan hidupnya. Ada yang berperan sebagai penjual dan ada yang berperan sebagai pembeli. Keduanya biasanya bertemu dan melakukan transaksi di pasar atau di mana saja yang memungkinkan. Ada pihak lain yang turut berperan dalam jual beli seperti produsen, distributor, agen, lembaga keuangan, pemerintah, dan lain-lain.
Penjual atau pedagang adalah pihak yang menawarkan produk baik barang maupun jasa kepada pembeli / konsumen. Penjual mendapatkan keuntungan dari selisih harga beli / harga modal dan harga jual kepada pembeli. Ada banyak faktor yang mempengaruhi berhasil atau ketidakberhasilan dari berdagang / berjualan, seperti lokasi yang strategis, pelayanan yang baik, suasana toko, harga bersaing, fasilitas, promosi, kelengkapan produk, dan lain sebagainya.
Berikut ini adalah trik dan tips-tips bagaimana bisa manjadi pedagang / penjual yang baik sehingga bisa sukses saat ini maupun yang akan datang :
1. Ramah dan bersahabat dalam melayani pembeli dan suplayer serta bersosialisasi yang baik dengan masyarakat sekitar
2. Jujur, tidak menutupi kecacatan produk, tidak berlebihan dan tidak mengurangi timbangan
3. Selalu aktif mencari tahu dan menyediakan barang-barang baru yang dibutuhkan target pasar kita
4. Hitung, catat dan pisahkan biaya (termasuk gaji kita dan karyawan) dari uang kas. Harus ada dana untuk mengembalikan dan menambah barang modal untuk dijual
5. Stok/timbun barang yang laris banyak dibeli orang dan kurangi stok yang kurang laku dengan berbagai cara
6. Selalu berusaha mencari supplier yang memberi harga yang lebih murah tanpa mengabaikan biaya pengadaannya
7. Tekan biaya-biaya yang ada, tidak asal pakai uang di kasir, hemat dan tidak besar pasak daripada tiang
8. Berusaha menjadi yang terlengkap dengan menyediakan barang yang tidak ada ketika dicari orang (tergantung jenis toko) dengan memberi kemungkinan barang ada dalam beberapa hari walaupun hanya sedikit
9. Bergaul dan berteman yang baik dengan yang seprofesi dan menjual barang yang sejenis untuk seling bertukar informasi dan saling membantu
10. Jaga keamanan toko dari pencurian dan kerusakan barang secara proaktif termasuk pada orang-orang dalam
11. Setiap barang yang kita pakai sendiri, rusak atau hilang harus kita ganti dengan uang kantong kita sendiri agar barang modal tidak habis digrogoti waktu
12. Jika mencari karyawan harus yang jujur, rajin, terampil, soleh, bisa diandalkan dan ramah kepada siapa saja walaupun gajinya lebih besar.
Mohon bantuan teman-teman semua untuk membantu menambahkan tips-tips berdagang yang baik agar kita semua bisa sukses bersama-sama. Terima kasih

irfan handi, penelusuran antivirus


Download Gratis Smadav 2011 Rev. 8.7 Oktober 2011
Hari ini Smadav.net kembali meluncurkan update terbaru yaitu Smadav 2011 Rev. 8.7. Smadav 2011 Rev. 8.7 merupakan update/pembaruan dari Smadav 2011 Rev. 8.6 yang telah dirilis pada bulan Juli kemarin. Penambahan database 100 virus baru, Teknik pendeteksian baru (FFD) : pencegahan total untuk virus dari USB Flashdisk, Fitur bahasa inggris sudah bisa digunakan di Smadav [...]
IDM 6.07 Final Build 11 Full Version Terbaru 2011
Kali ini saya akan berbagi IDM terbaru september 2011. Yaitu IDM 6.07 Final Build 11 Full Version. Sahabat bisa download internet download manager tersebut gratis. Sudah disertakan patch / crack / serial number. Ukurannya cuma 4,5 MB. Gratis lho ! Mau ? Bagi yang mau download, silahkan copy link berikut kemudian pastekan di browser Anda. [...]
Smadav 2011 Rev. 8.5 + Smadav Pro terbaru Free Download
Pada hari Selasa, Tanggal 17 Mei 2011 Kemarin, Antivirus lokal yang banyak digunakan oleh sebagian besar masyarakat Indonesia telah merilis Versi terbarunya, yaitu Smadav 2011 Rev. 8.5.

irfan handi, penelusuran seo 3



Sungha Jung si Gitaris Cilik
Kali ini saya akan berbagi seputar Gitar. Beberapa waktu yang lalu saya sempat melihat video koleksi adik sepupu saya, yang membuat saya sangat takjub. Video itu memperlihatkan kelihaian dari seorang anak yang sangat pandai bermain gitar. Gitaris Cilik ini adalah salah satu gitaris Favorit saya. Dia adalah Sungha Jung, berikut sedikit tentang dia. Pada awal [...]
Asyik, Akhirnya Irfan Handi dapat Page Rank Google Juga
Setelah berbulan-bulan menunggu, akhirnya Telor  Google ku pecah Juga. Mungkin inilah saat-saat yang paling bahagia bagi seorang blogger pemula seperti saya yaitu mendapatkan hadiah dari Goolge. Terima kasih buat Mbah Google yang telah memberikan Page Rank 3 untuk blog Irfan Handi – Hanya Ingin Berbagi. 
Khutbah Hari Raya Idul Adha 1432 H
سْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ Allahuakbar, Allahuakbar, Allahuakbar, Laailahaillallahuallahuakbar, Allahuakbar, Walillahilhamdu. Sidang Hari Id yang dirahmati Allah. 
PR blogger : Sekolah Dasar
Mendapat tugas PR blogger : Sekolah Dasar dari Mas Evan, saya jadi teringat dengan tradisi blogger pada waktu itu yaitu untuk meneruskan Award kepada 5 sahabat lain, saya jadi kangen dengan masa-masa itu.
Arvin Rafif Pratama Hari ini Genap Setahun
Mataram, 14 Oktober 2011 Assalamu’alaikum. Wr. Wb. Alhamdulillah, hari ini buah hatiku tercinta Arvin Rafif Pratama genap berusia satu tahun. Rasanya baru kemarin sewaktu menanti kelahirannya. Hari itu tanggal 14 Oktober 2010 pukul 05.00 WITA, istri saya merasakan sakit perut yang tidak biasa namun terkadang rasa itu sebentar hilang. Sampai akhirnya pukul 08.00 WITA kembali merasakan kesakitan [...]
Cara Membatasi Jumlah Komentar di WordPress
Malam ini saya ingin menjawab pertanyaan salah seorang sahabat yang menanyakan bagaimana caranya membatasi komentar seperti yang sudah saya terapkan di blog ini. Sedikit saya jelaskan selain dapat menghemat halaman agar tidak terlalu panjang, pembatasan jumlah komentar ini dapat mempercepat loading sewaktu blog kita dibuka, apalagi di dalam sebuah halaman yang sudah terdapat ratusan komentar, sewaktu [...]